Hanna Meinita
Ilustrasi : ist.
SANTA CLARA - Biro Penyelidikan Federal Amerika Serikat (FBI) akan menyelidiki kasus hacking
yang dilakukan terhadap sistem komputer Santa Clara University. Akibat
insiden ini, nilai mahasiswa yang mengikuti program sarjana berubah.
Penyelidikan dilakukan FBI bersama Santa Clara University.
Pejabat universitas swasta di Silicon Valley ini mengatakan, mereka telah memeriksa puluhan ribu catatan sejak 2000. Mereka juga telah mengidentifikasi nilai yang berubah.
Disebutkan, nilai yang berubah merupakan milik segelintir mahasiswa yang masih kuliah dan 60 alumni. Demikian seperti dikutip dari AP, Kamis (17/11/2011).
Presiden Santa Clara University, Michael Engh mengatakan, perubahan nilai terkait dengan seseorang yang mendapatkan akses ilegal ke dalam sistem catatan akademis kampus antara Juni 2010 dan Juli 2011.
Engh menambahkan, tidak ada bukti yang menunjukkan informasi pribadi dari mahasiswa, pengajar, atau staf universitas telah diganggu.
(rhs)
Pejabat universitas swasta di Silicon Valley ini mengatakan, mereka telah memeriksa puluhan ribu catatan sejak 2000. Mereka juga telah mengidentifikasi nilai yang berubah.
Disebutkan, nilai yang berubah merupakan milik segelintir mahasiswa yang masih kuliah dan 60 alumni. Demikian seperti dikutip dari AP, Kamis (17/11/2011).
Presiden Santa Clara University, Michael Engh mengatakan, perubahan nilai terkait dengan seseorang yang mendapatkan akses ilegal ke dalam sistem catatan akademis kampus antara Juni 2010 dan Juli 2011.
Engh menambahkan, tidak ada bukti yang menunjukkan informasi pribadi dari mahasiswa, pengajar, atau staf universitas telah diganggu.
(rhs)
No comments:
Post a Comment